Sunday, January 5, 2014

Suarez yang Tak Kenal Kata Istirahat

LIVERPOOL - Krisis pemain yang tengah dihadapi Liverpool mau tak mau membuat Luis Suarez harus
terus bermain. Tapi hal itu tak mengapa untuk si pemain karena memang Suarez tak pernah mau
diistirahatkan.

Sejak bebas dari skorsing 10 laga yang menjeratnya (lima laga di musim 2013/2014), Suarez memang selalu menjadi starter dan bermain penuh 90 menit.
Dia main 16 kali di seluruh kompetisi dan membuat 20 gol serta lima assist.

Itu belum termasuk penampilannya bersama timnas Uruguay di playoff Piala Dunia 2014 melawan Yordania, di mana ia bermain penuh di dua laga itu
dan harus menempuh jarak yang jauh.
Memang Liverpool sangat terbantu karena aksi-aksi Suarez di atas lapangan dan keberadaanya mereka di
posisi empat besar tak lepas dari peran pemain 26 tahun itu.

Tapi dengan cederanya para pemain The Reds dan stok striker yang minim karena dengan cederanya
Daniel Sturridge serta dipinjamkannya Fabio Borini, praktis tim hanya bertumpu pada Suarez.

Mengistirahatkan Suarez adalah jalan satu-satunya demi menjaga kondisi fisiknya, termasuk di laga babak ketiga Piala FA kontra Oldham City besok. Tapi
tampaknya hal itu tak akan dilakukan oleh manajer Brendan Rodgers. Mengapa?

"Jika Brendan bilang padanya bahwa kami akan mengistirahatkannya, saya yakin dia akan menendang saya atau Brendan karena dia hanya ingin bemain - dia orangnya memang seperti itu," ujar asisten manajer, Colin Pascoe, seperti dilansir Sky Sports.

"Anda selalu dapat melihatnya seperti itu tapi jika Anda tanyakan pada Luis, dia akan bilang bahwa dia
selalu ingin bermain," sambungnya.

Lebih lanjut Pascoe pun menuturkan bahwa sebenarnya di laga kontra Hull City kemarin, Suarez tengah dalam kondisi tidak fit menyusul cedera
engkelnya. Namun eks pemain Ajax Amsterdam itu justru tampil bagus dan menyumbang satu dari dua
gol kemenangan 'Si Merah'.

"Dua hari sebelum laga kontra Hull, dia bahkan tidak bisa memakai sepatu tapi mental si pemain memang membuatnya hanya ingin terus bermain di setiap laga."

"Dia tak mengeluhkan setiap tekel yang didapatnya di pertandingan dan dia hanya ingin menghadapi dan
mengatasinya sendiri, serta melakukan yang terbaik - mencetak gol," tutup Pascoe.

0 komentar:

Post a Comment